Pakaian Adat Tradisional Warnai Upacara Hardiknas

Selasa (2/5) dilaksanakan upacara Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di lapangan upacara SMAN 3 Slawi. Upacara dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional tahun 2023 terlihat ada yang berbeda dari tahun sebelumnya. Hal ini terlihat dari penampilan peserta upacara, baik dari unsur guru, karyawan, maupun siswa.

Setiap peserta upacara mengenakan pakaian adat tradisional sesuai norma kepantasan. Mereka diberi keleluasaan untuk mengenakan pakaian adat tardional dari daerah manapun di Indonesia. Hal ini sesuai edaran mengenai pedoman pelaksanaan upacara Hardiknas dari pemerintah pusat.

Adapun petugas upacara mengenakan 3 jenis seragam; seragam OSIS, seragam Paskibra, dan seragam tim Paskib SMAN 3 Slawi. Keberagaman berpakaian yang ditampilkan dalam upacara mencerminkan beragamnya kebudayaan bangsa Indonesia.

Peserta upacara terlihat antusias mengikuti upacara. Hal ini terlihat dari animo peserta yang ikut upacara di tiap barisan, baik guru dan karyawan maupun barisan tiap kelas.

Berlaku sebagai pembina upacara yaitu Bpk Masduki, S.Pd., M.Pd. Dalam pembinaannya beliau membacakan sambutan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi- Bpk Nadiem Makarim.

Setelah upacara selesai, peserta upacara dari unsur siswa mengikuti kegiatan yang diselenggarakan oleh kesiswaan, yaitu Pemilihan Kangmas dan Diajeng SMAN 3 Slawi. Kegiatan diikuti oleh sepasang laki-laki dan perempuan yang mewakili tiap kelas. Dengan demikian, terdapat 18 pasang Kangmas dan Diajeng yang berpartisipasi dalam acara ini.

Pemilihan Kangmas dan Diajeng dilaksanakan di Aula SMAN 3 Slawi. Indikator penilaian selama pemilihan diambil dari fashion show dan wawancara. Melalui kegiatan ini diharapkan lahir Duta SMAN 3 Slawi yang akan membawa harum nama sekolah baik di dalam maupun di luar lingkungan sekolah.

Editor : Super Admin

Related Posts